You must have JavaScript enabled in order to use this theme. Please enable JavaScript and then reload this page in order to continue.
Loading...
Logo Desa Pandak Bandung
Desa Pandak Bandung

Kec. Kediri, Kab. Tabanan, Provinsi Bali

MENGHIDUPKAN WARISAN BUDAYA: PELAKSANAAN BULAN BAHASA BALI DI DESA PANDAK BANDUNG BERSAMA DESA ADAT

Admin Desa 18 Februari 2024 Dibaca 19 Kali
MENGHIDUPKAN WARISAN BUDAYA: PELAKSANAAN BULAN BAHASA BALI DI DESA PANDAK BANDUNG BERSAMA DESA ADAT

Budaya merupakan sebuah warisan yang bernilai tinggi bagi masyarakat sebuah daerah. Menjaga dan mengembangkan budaya adalah sebuah kewajiban yang harus diemban oleh setiap individu, terutama di era globalisasi seperti saat ini. Salah satu cara untuk melestarikan budaya adalah dengan memperingati acara-acara khusus yang memungkinkan masyarakat untuk memahami, merasakan, dan berpartisipasi dalam berbagai aspek budaya mereka. Inilah yang dilakukan oleh Desa Pandak Bandung dan Desa Adat dalam pelaksanaan Bulan Bahasa Bali.

Bulan Bahasa Bali adalah sebuah inisiatif yang bertujuan untuk mempromosikan, memperkenalkan, serta meningkatkan apresiasi masyarakat terhadap Bahasa Bali, sebagai salah satu aspek penting dari kekayaan budaya Bali. Desa Pandak Bandung, yang terkenal dengan kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan pelestarian budaya, telah menjadi tuan rumah untuk peringatan Bulan Bahasa Bali bersama dengan Desa Adat yang juga turut serta dalam upaya pelestarian budaya tersebut.

Salah satu kegiatan utama yang diselenggarakan dalam Bulan Bahasa Bali ini adalah lomba menulis Bahasa Bali. Lomba ini bukan hanya sekadar ajang kompetisi, tetapi juga merupakan upaya untuk mengembangkan kreativitas dan keterampilan menulis Bahasa Bali di kalangan masyarakat, terutama generasi muda. Peserta lomba menulis diberikan kesempatan untuk menuangkan ide, cerita, dan pemikiran mereka dalam Bahasa Bali, sehingga memperkaya khazanah sastra Bali dan memperkokoh identitas budaya.

Selain lomba menulis, lomba karaoke lagu Bali juga menjadi salah satu sorotan utama dalam acara ini. Karaoke merupakan cara yang menyenangkan untuk memperkenalkan lagu-lagu tradisional Bali kepada masyarakat, terutama yang lebih muda, serta mendorong mereka untuk menghargai dan menyanyikan lagu-lagu tersebut dengan penuh semangat. Dengan adanya lomba karaoke lagu Bali, diharapkan akan terjadi peningkatan minat dan apresiasi terhadap musik dan lirik-lirik lagu Bali yang kaya akan makna dan nilai-nilai budaya.

Selain kegiatan-kegiatan utama tersebut, Bulan Bahasa Bali di Desa Pandak Bandung dan Desa Adat juga diisi dengan berbagai acara pendukung seperti seminar, workshop, pameran budaya, dan pertunjukan seni tradisional Bali. Semua kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih dalam tentang Bahasa Bali dan budaya Bali secara keseluruhan, serta menginspirasi masyarakat untuk terlibat aktif dalam melestarikan warisan budaya mereka.

Partisipasi masyarakat dalam Bulan Bahasa Bali ini sangat menggembirakan. Terlihat antusiasme yang tinggi dari berbagai kalangan, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa, yang turut serta dalam berbagai kegiatan yang diselenggarakan. Hal ini menunjukkan bahwa kesadaran akan pentingnya pelestarian budaya semakin meningkat di kalangan masyarakat, dan Bulan Bahasa Bali merupakan salah satu langkah konkret dalam mengaktualisasikan komitmen tersebut.

Dengan demikian, pelaksanaan Bulan Bahasa Bali di Desa Pandak Bandung bersama Desa Adat merupakan sebuah contoh nyata dari upaya masyarakat dalam melestarikan dan menghidupkan warisan budaya mereka. Melalui kegiatan-kegiatan seperti lomba menulis Bahasa Bali dan lomba karaoke lagu Bali, serta berbagai acara pendukung lainnya, diharapkan budaya Bali akan terus berkembang dan tetap menjadi bagian yang tak terpisahkan dari identitas masyarakat Bali, bahkan di tengah arus globalisasi yang terus mengalir.

 
 
 
Beri Komentar
Komentar baru terbit setelah disetujui oleh admin
CAPTCHA Image

APBD 2022 Pelaksanaan

Pendapatan
Rp 1.829.123.740,83 Rp 1.901.138.500,00
96.21%
Belanja
Rp 1.614.172.200,00 Rp 2.059.444.528,20
78.38%
Pembiayaan
Rp 100.000.000,00 Rp 95.000.000,00
105.26%

APBD 2022 Pendapatan

Hasil Usaha Desa
Rp 0,00 Rp 3.700.000,00
0%
Dana Desa
Rp 1.048.714.000,00 Rp 1.048.714.000,00
100%
Bagi Hasil Pajak Dan Retribusi
Rp 109.179.000,00 Rp 131.773.000,00
82.85%
Alokasi Dana Desa
Rp 530.332.000,00 Rp 578.551.000,00
91.67%
Bantuan Keuangan Provinsi
Rp 28.000.000,00 Rp 28.000.000,00
100%
Bantuan Keuangan Kabupaten/Kota
Rp 107.400.000,00 Rp 107.400.000,00
100%
Bunga Bank
Rp 5.498.740,83 Rp 3.000.500,00
183.26%

APBD 2022 Pembelanjaan

Bidang Penyelenggaran Pemerintahan Desa
Rp 683.176.500,00 Rp 846.709.858,78
80.69%
Bidang Pelaksanaan Pembangunan Desa
Rp 273.628.000,00 Rp 442.339.500,00
61.86%
Bidang Pembinaan Kemasyarakatan Desa
Rp 33.306.000,00 Rp 52.197.169,42
63.81%
Bidang Pemberdayaan Masyarakat Desa
Rp 237.961.700,00 Rp 296.998.000,00
80.12%
Bidang Penanggulangan Bencana, Darurat Dan Mendesak Desa
Rp 386.100.000,00 Rp 421.200.000,00
91.67%